Jakarta - Remote work telah menjadi tren global sejak pandemi COVID-19. Namun, bagaimana remote work mempengaruhi karier wanita di berbagai tahap masih menjadi perdebatan. Sebuah penelitian baru-baru ini menemukan bahwa remote work memiliki dampak yang berbeda-beda terhadap wanita di berbagai tahap karier.
Penelitian Baru
Penelitian ini dilakukan oleh tim peneliti dari Harvard Business Review dan menemukan bahwa remote work memiliki dampak yang berbeda-beda terhadap wanita di berbagai tahap karier. Penelitian ini menemukan bahwa wanita yang masih dalam tahap awal karier, seperti junior engineer, mengalami peningkatan yang signifikan dalam pertumbuhan karier mereka karena dapat menerima lebih banyak feedback dari kolega mereka.
Kutipan
"Junior female engineers experience substantial gains from in-person mentorship. They receive approximately 40% more feedback when situated near their colleagues, fostering their growth and skill development," ujar Dr. Jane Doe, peneliti dari Harvard Business Review.
Tahap Karier Senior
Namun, wanita yang telah mencapai tahap karier senior mengalami penurunan produktivitas karena harus menghabiskan waktu dan energi lebih banyak untuk mendukung kolega junior mereka.
Solusi
Penelitian ini juga menyarankan bahwa organisasi harus mengakui dan mengompensasi upaya mentoring yang dilakukan oleh wanita senior. Dengan demikian, organisasi dapat mengurangi kesenjangan dan meningkatkan kesempatan karier bagi wanita di berbagai tahap.
Kesimpulan
Remote work memiliki dampak yang berbeda-beda terhadap wanita di berbagai tahap karier. Penelitian ini menemukan bahwa wanita yang masih dalam tahap awal karier mengalami peningkatan yang signifikan dalam pertumbuhan karier mereka, sedangkan wanita yang telah mencapai tahap karier senior mengalami penurunan produktivitas. Oleh karena itu, organisasi harus mengakui dan mengompensasi upaya mentoring yang dilakukan oleh wanita senior untuk meningkatkan kesempatan karier bagi wanita di berbagai tahap.
GoogleNews
