Lima bulan setelah rekan satu bandnya di One Direction, Liam Payne, meninggal dunia akibat jatuh dari balkon hotel di Argentina, penyanyi ini masih belum bisa menerima kenyataan bahwa ia telah kehilangan seseorang yang sangat dicintainya. Bahkan, ia tidak memiliki rencana untuk tampil bersama anggota grup yang tersisa dalam waktu dekat.
?Louis hanya putus asa,? ujar seorang manajer humas Tomlinson, 33 tahun, kepada The Standard pada tanggal 12 Maret. ?Dia tidak akan pernah bisa naik ke atas panggung dan bernyanyi sebagai bagian dari band setelah apa yang telah terjadi.?
Memang, ada spekulasi bahwa Tomlinson akan bersatu kembali dengan mantan rekan satu bandnya Zayn Malik, Harry Styles dan Niall Horan untuk memberikan penghormatan khusus kepada Payne di BRIT Awards pada 1 Maret. Keempatnya, yang tidak pernah menanggapi rumor tersebut pada saat itu, pada akhirnya tidak hadir di atas panggung, namun BRITs memutar montase video dari mendiang penyanyi tersebut, yang dipuji oleh Tomlinson di lagu X.
Pada minggu-minggu setelah kematian Payne yang mengejutkan di usia 31 tahun, keempat anggota yang tersisa-Malik meninggalkan grup pada tahun 2015, dan band ini melakukan hiatus tanpa batas waktu pada tahun berikutnya-memberikan penghormatan yang tulus dan kemudian bersatu kembali untuk pemakamannya pada bulan November lalu.
?Liam adalah penulis lagu yang luar biasa dengan rasa melodi yang luar biasa,? kata Tomlinson dalam sebuah penghormatan di Instagram pada 17 Oktober, yang menampilkan foto menyentuh saat mereka tampil di atas panggung. ?Kami sering berbicara tentang kembali ke studio bersama untuk mencoba menciptakan kembali chemistry penulisan yang telah kami bangun dalam band.?
Penyanyi berusia 33 tahun ini juga mengatakan bahwa ia ?sangat beruntung? telah mengenal mendiang penyanyi tersebut, sebelum berjanji bahwa ia akan selalu ada untuk putra Payne, Bear, yang merupakan anak dari mantan istrinya, Cheryl Cole.
?Saya ingin Anda tahu bahwa jika Bear membutuhkan saya, saya akan menjadi Paman yang dia butuhkan dalam hidupnya dan menceritakan kisah-kisah tentang betapa hebatnya ayahnya,? lanjutnya. ?Saya berharap saya memiliki kesempatan untuk mengucapkan selamat tinggal dan mengatakan sekali lagi betapa saya mencintaimu. Payno, anak laki-laki saya, salah satu teman terbaik saya, saudara laki-laki saya, saya mencintaimu kawan. Tidurlah dengan nyenyak X.?
GoogleNews
.jpeg)
.jpeg)
