Sebuah konten video yang dibuat oleh sembilan mahasiswi Universitas Negeri Padang (UNP) yang sedang menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Bungus Teluk Kabung, Padang, Sumatera Barat (Sumbar) menimbulkan kemarahan warga setempat. Dalam video tersebut, para mahasiswi menyindir fasilitas umum di daerah tersebut dengan nada meremehkan.
"Kalian libur semester? Mana maen, KKN-lah. KKN kalian di mana? Tanah Datar, Lima Puluh Kota? Bungus lah, air nggak ada, mandi di musala. Diusir? Ngontrak bayar pula," begitu bunyi narasi video yang diunggah ke media sosial.
Video itu pun viral dan mendapat reaksi negatif dari warga Bungus Teluk Kabung yang merasa tersinggung dan tidak terima dengan ucapan para mahasiswi tersebut. Mereka menilai para mahasiswa KKN UNP tidak membawa perubahan positif bagi masyarakat, melainkan hanya mencari sensasi.
Akibatnya, 30 mahasiswa yang mengikuti KKN di Teluk Kabung diusir oleh warga setempat. Mereka juga diminta untuk minta maaf secara terbuka kepada masyarakat dan pemerintah setempat.
Hal ini dibenarkan oleh Kepala Pusat KKN UNP, Elfi Tasrif. Ia mengatakan pihaknya sudah mengumpulkan semua mahasiswa yang terlibat dan akan mencari penyelesaian terbaik untuk mereka.
"Kami tadi sudah mengumpulkan semua mahasiswa yang KKN di sana, total ada 30 orang mahasiswa. Kami akan berupaya penyelesaian terbaik untuk mereka," ujarnya.
GoogleNews
.jpeg)
.jpeg)
