Bintang Stranger Things ini baru-baru ini mengungkapkan bahwa nama ketiganya yang mudah diingat sebenarnya adalah Millie Bonnie Brown, yang mengejutkan para penggemar dan teman-temannya, termasuk lawan mainnya di Electric State, Chris Pratt.
Adapun alasan di balik perubahan nama panggilan tersebut?
“Hanya untuk bercanda dan tertawa,” kata wanita berusia 21 tahun ini kepada Chris dalam sebuah wawancara dengan Buzzfeed pada tanggal 6 Maret. “Saya tidak pernah mengatakannya pada siapapun, [tapi] Anda sudah mendengarnya di sini terlebih dahulu.”
Meskipun ia tidak menjelaskan secara spesifik inspirasi di balik nama panggungnya, beberapa orang percaya bahwa “Bobby” adalah sebuah panggilan manis untuk ayahnya, Robert Brown. Ini bukan pertama kalinya ia mendedikasikan mereknya untuk anggota keluarganya, karena ia mengungkapkan bahwa lini kecantikannya Florence by Mills-yang memulai debutnya pada tahun 2019-diberi nama sesuai dengan nama neneknya, Florence.
“Nenek saya sangat menghargai individualitasnya dan dia mengekspresikan dirinya sendiri,” kata bintang Enola Holmes ini kepada People dalam sebuah wawancara di bulan September 2019. “Saya sangat memahami hal itu. Saya diberitahu bahwa saya mirip dengannya dalam hal itu, dan saya ingin hal itu juga mewakili merek saya.”
Dan yang terkenal, Millie menambahkan huruf “B” baru pada namanya saat ia menikahi kekasihnya yang sudah hampir dua tahun, Jake Bongiovi, pada bulan Mei lalu. Pada bulan Agustus-tiga bulan setelah keduanya mengikat janji dalam sebuah pernikahan privat-dia memamerkan nama pernikahannya dalam sebuah foto manis di Instagram, sambil menulis: Millie Bobby Brown Bongiovi.
Belakangan ini, Millie tidak hanya menjelaskan tentang nama panggungnya-dia juga menanggapi para kritikus yang telah memberikan komentar yang meremehkan penampilannya dalam beberapa bulan terakhir.
“Fakta bahwa para penulis dewasa menghabiskan waktu mereka untuk membedah wajah saya, tubuh saya, pilihan saya, sangat mengganggu,” ujar aktris Netflix ini dalam sebuah video di Instagram pada tanggal 3 Maret. “Fakta bahwa beberapa artikel ini ditulis oleh wanita? Bahkan lebih buruk lagi. Kita selalu berbicara tentang mendukung dan mengangkat perempuan muda, tapi ketika saatnya tiba, tampaknya lebih mudah untuk meruntuhkan mereka demi klik.”
GoogleNews
