Teddi Mellencamp Merinci Bagian Tersulit dalam Pertarungan Melanoma yang Dialaminya: “Anda Mengalami Saat-saat yang Sangat Gelap”

Tumbuh dewasa, Teddi Mellencamp hanyalah seorang anak Amerika yang melakukan yang terbaik yang dia bisa.

“Saat itu musim panas dan saya seperti, 'Saya harus mendapatkan luka bakar pertama saya agar bisa berjemur,'” ujar alumni Real Housewives of Beverly Hills ini dalam wawancara eksklusif dengan E! News. “Namun, pada saat yang sama, kami makan Pop Tart setiap pagi untuk sarapan. Kami tidak tahu lebih baik, bukan?”

Dia juga tidak terlalu sadar akan keamanan sinar matahari ketika seseorang mengatakan bahwa bintik-bintik di punggungnya berubah.

“Saya hanya berasumsi bahwa semua melanoma terlihat sama,” akunya. “Dan saya seperti, 'Ya, bintik-bintik saya berwarna merah,' atau, 'Ini bintik-bintik ini. Mungkin ini. Dan saya hanya melakukan semua diagnosis mandiri ini, yang sebenarnya bukan apa-apa, hanya menghindar.”

Bahkan ketika ia menerima diagnosis melanoma stadium 2 hanya beberapa hari sebelum BravoCon pada tahun 2022, “Saya ingat pernah berpikir, ‘Oke, baiklah, setelah operasi ini, berarti saya akan tamat,’” aku wanita berusia 43 tahun ini meremehkan tingkat keparahan kanker kulitnya. “Dan kemudian setiap kali saya kembali, ada sesuatu yang lebih, ada sesuatu yang lebih parah, ada yang lain.”

Jadi, ya, memang sulit untuk mempertahankan keceriaannya.

Dua tahun dan 16 kali operasi untuk menghilangkan melanoma kemudian-termasuk prosedur besar-besaran pada Desember 2023 yang melibatkan pengangkatan “sepetak kulit yang sangat besar di mana sebagian besar melanoma saya berada, dan kemudian mereka dapat menarik kulit saya di atas penutup area yang hilang”-bagian tersulitnya adalah “beban mental yang ditimbulkannya,” ujar pembawa acara Two Ts in A Pod ini. “Ketika segala sesuatunya berada di luar kendali Anda, dan Anda tidak dapat merencanakannya, terkadang Anda hanya perlu menerima apa yang terjadi dan mencoba menemukan kedamaian di dalamnya.”

Bintang Bravo - yang memiliki seorang putra Cruz, 10, dan putri Slate, 12, dan Dove, 4, dengan suaminya Edwin Arroyave, serta putrinya Bella, 15, dari hubungan sebelumnya - juga harus menghadapi kenyataan bahwa ia tak bisa lagi mendapatkan asuransi jiwa.

“Anda mengalami saat-saat yang sangat kelam di mana Anda berpikir, 'Bagaimana jika saya tidak berhasil? Apa artinya bagi anak-anak saya? Apa artinya bagi suami saya? Apa artinya itu bagi bisnis saya?” akunya.

“Anda mengalami semua emosi itu.”

Dan seperti halnya ibu rumah tangga yang cerdas, dia mengembangkan beberapa strategi untuk bertahan hidup.

“Saya mengalami pasang surut yang besar, tergantung pada apa yang terjadi dengan operasi saya dan yang lainnya,” pelatih kebugaran ini menjelaskan, dan berbagi bahwa perawatan diri yang ia lakukan adalah berjalan-jalan, bermeditasi, atau membuat jurnal. “Dan kemudian saya juga mengalami hari-hari di mana saya berkata, 'Saya akan membiarkan diri saya jatuh hari ini. Saya punya waktu tiga jam untuk diri saya sendiri, saya akan membiarkan diri saya menangis, merasakan emosi ini. Maka akan lebih mudah untuk memprosesnya daripada ketika Anda berpura-pura bahwa semuanya sempurna sepanjang waktu.”

Ia juga tidak berusaha menyembunyikan situasi ini dari keluarganya.

Menjalani prosedur terbesarnya sehari setelah Natal tahun lalu, “Itu adalah operasi besar sehingga saya harus dirawat di fasilitas perawatan pasca operasi selama beberapa hari,” jelas Mellencamp.

Dan dengan 800 jahitan di punggungnya, “Rasa sakitnya luar biasa. Jadi saya hanya perlu mengatakan kepada mereka, 'Ibu mungkin emosional, Ibu mungkin tidak dapat melakukan semua hal yang ingin dilakukannya, tetapi kalian harus tahu bahwa Ibu merawat dirinya sendiri agar saya bisa berada di sini selamanya untuk merawat kalian.”

Meskipun hal itu menakutkan untuk diucapkan dengan lantang, “Mereka senang sekali terbuka tentang hal itu,” kata Mellencamp. “Anak perempuan saya menjadi seperti perawat saya. Menjadikan mereka bagian dari proses, alih-alih mencoba menyembunyikannya dari mereka, benar-benar membuat mereka jauh lebih nyaman.”

Dan, tentu saja, anak perempuannya tahu untuk tidak pernah meninggalkan rumah tanpa mengoleskan tabir surya.

“Setiap kali mereka berenang dengan teman-teman mereka, dan sudah satu jam, saya berkata, 'Baiklah, saatnya untuk memakainya lagi,'” kata Mellencamp. Dan jika mereka berani mengeluh, “Saya akan berkata, ‘Benarkah?!’”

Misinya untuk mendidik jauh melampaui rumahnya di daerah L.A..

“Banyak orang berpikir, 'Oh, saya hanya perlu mengoleskan tabir surya saat akan pergi ke kolam renang atau pergi ke pantai bersama keluarga,'” kata Mellencamp. Namun dengan sebagian besar melanoma di sisi kanan tubuhnya, di mana matahari akan menerpa dirinya di kursi penumpang, ia menyadari, “Anda harus waspada saat berada di dalam mobil, saat Anda melakukan apa saja.”

Ia juga menekankan pentingnya topi, kacamata hitam dan pakaian dengan perlindungan UVA dan UVB - “Saya pikir selama itu adalah kemeja lengan panjang, kulit saya terlindungi” - dan memeriksakan mata Anda, karena melanoma juga dapat muncul di sana.

Namun, bagi Mellencamp-yang akan menjadi pembawa acara pada acara tahunan Melanoma Research Foundation di New York City pada 24 Oktober-merasa bangga saat para dokter mengatakan bahwa pasien terinspirasi untuk memeriksakan diri setelah membaca ceritanya.

“Sangat penting bagi orang-orang untuk mengetahui bahwa mereka harus pergi ke dokter kulit yang bersertifikat dan berlisensi, untuk melakukan pemeriksaan,” tegasnya. “Dan pemeriksaannya tidak boleh lebih dari lima detik. Pemeriksaan itu harus dilakukan di seluruh tubuh.”

Dan pentingnya keamanan dari sinar matahari bukanlah satu-satunya hal yang akan ia sampaikan pada musim gugur ini, karena ia dan Tamra Judge akan membawa acara mereka ke jalan dengan TWOTSCON: Two Ts In A Pod LIVE di L.A. pada tanggal 1 November.

Setelah menikmati pengalaman menjadi pembawa acara podcast iHeartRadio mereka di San Francisco pada bulan Januari lalu, “Kami ingin dapat terhubung dengan orang-orang yang mendengarkan, baik yang menyukai atau membenci kami, atau apa pun itu,” ujar Mellencamp. “Jelas ada alasan mengapa orang-orang mendengarkan ini.”

Dan meskipun ia tahu bahwa acara ini tidak akan sepenuhnya mengisi lubang seukuran BravoCon di hati para penggemar karena pengalaman yang dicintai para penggemar ini belum akan kembali hingga tahun 2025, “Kami ingin memberikan sedikit gambaran kepada orang-orang tentang Housewives yang berbeda dari berbagai waralaba yang berbeda,” jelas Mellencamp, “dan membuka sesi tanya jawab di mana orang-orang dapat menanyakan apa pun, dan melakukannya dengan cara yang lebih akrab.”

Dengan hadirnya orang-orang seperti Dolores Catania dari New Jersey, Marysol Patton dari Miami, Cynthia Bailey dari Atlanta, dan Heather Dubrow dari Orange County yang akan bergabung dengan mereka (bersama beberapa tamu kejutan), acara ini pasti akan semakin menarik.

Mellencamp menggoda, “Ini adalah tempat di mana pertanyaan apa pun yang ingin Anda jawab, Anda akan mendapatkan kesempatan untuk melakukannya.”