Joseph Thompson (5 Maret 1989 ? 17 April 2025) adalah mantan pemain sepak bola profesional asal Inggris yang berposisi sebagai gelandang. Ia pernah bermain untuk beberapa klub seperti Rochdale, Tranmere Rovers, Carlisle United, Southport, dan Bury. Thompson dikenal karena perjuangannya melawan kanker selama kariernya sebagai pemain sepak bola profesional.
Masa Kecil dan Pendidikan
Thompson lahir di Bath, Somerset, namun kemudian pindah ke Manchester untuk tinggal bersama bibinya setelah ibunya dirawat di rumah sakit jiwa. Ia memiliki dua saudara kandung, seorang kakak laki-laki dan seorang adik perempuan. Thompson mengalami masa kecil yang penuh gejolak, menyaksikan ayahnya melakukan kekerasan fisik dan verbal terhadap ibunya. Selain itu, adik laki-lakinya, Reuben, pernah menjadi korban tabrak lari, meskipun akhirnya pulih sepenuhnya dari cedera tersebut.
Thompson menempuh pendidikan di St. Vincent's Primary School, St. Cuthbert's High School, dan Hopwood Hall School. Selama masa sekolah, ia unggul dalam atletik dan menjadi pelari 800 meter yang baik. Namun, ia memilih untuk fokus pada sepak bola karena ingin terlibat dalam kegiatan jangka panjang dan sebagai cara untuk berintegrasi dengan lingkungan barunya.
Karier Sepak Bola
Pada tahun 1998, Thompson bergabung dengan tim muda Manchester United dan bermain bersama James Chester, Danny Drinkwater, dan Tom Cleverley. Selama di sekolah, kemampuan sepak bolanya perlahan mengubahnya dari orang luar menjadi bagian dari kelompok. Meskipun gurunya mengingatkan untuk tetap fokus pada pendidikan, Thompson sering berlatih menandatangani kertas di belakang kelas, menunjukkan ambisinya untuk menjadi pemain profesional.
Pada usia 16 tahun, Thompson dilepas oleh Manchester United karena postur tubuhnya yang kecil, keputusan yang sulit ia terima hingga tidak memberitahu teman-temannya selama dua minggu. Setelah itu, ia bergabung dengan Rochdale dan memulai debutnya di tim utama pada usia 17 tahun pada Mei 2006. Thompson menerima penghargaan League Two Apprentice atas penampilannya pada musim berikutnya dan menghabiskan total enam tahun dalam periode pertamanya di Rochdale sebelum pindah ke Tranmere Rovers pada musim panas 2012.
Perjuangan Melawan Kanker
Selama waktunya di Tranmere Rovers, Thompson didiagnosis menderita kanker langka bernama nodular sclerosis Hodgkin lymphoma pada usia 23 tahun. Ia menjalani kemoterapi yang melelahkan namun berhasil mengobati penyakitnya. Pada Juni 2014, Thompson dinyatakan sembuh dan mengumumkan niatnya untuk kembali bermain sepak bola secara penuh waktu. Ia melanjutkan kariernya di Bury dan Carlisle United sebelum kembali ke Rochdale.
Tiga tahun setelah diagnosis kanker pertamanya, Thompson kembali didiagnosis kanker untuk kedua kalinya dan memerlukan perawatan sel induk yang berisiko tinggi. Ia berhasil melalui masa sulit ini dan, secara luar biasa, kembali ke sepak bola profesional. Kembalinya Thompson untuk Rochdale adalah sebagai pemain pengganti melawan Walsall pada Desember 2017. Selama sisa musim, ia tampil dalam pertandingan Piala FA melawan Tottenham Hotspur dan memainkan peran penting dalam perjuangan Rochdale untuk menghindari degradasi.
Pada pertandingan terakhir musim tersebut, Thompson mencetak gol kemenangan melawan Charlton Athletic yang mempertahankan Rochdale di League One. Momen tersebut dinamai 'Laureus Sporting Moment of the Year'.
Masa Pensiun dan Kontribusi
Thompson pensiun pada tahun 2019 dan menerima Sir Tom Finney Award, penghargaan yang diberikan kepada mereka yang memiliki karier luar biasa dan memberikan kontribusi besar kepada English Football League (EFL). Setelah pensiun, ia mengejar karier sebagai pembicara motivasi.
Pada tahun 2023, Thompson mempelopori peluncuran program Alumni Akademi Manchester United yang diberi nama 'United Once, United Forever', sebuah program aftercare formal untuk mantan pemain Akademi. Program ini menyediakan pendidikan informal, lokakarya, dan jaringan untuk para pemain muda yang memasuki tahap baru dalam karier mereka.
Tahun berikutnya, Thompson didiagnosis kanker untuk ketiga kalinya. Meskipun dalam kondisi sulit, ia tetap berkomitmen untuk membantu orang lain dan terlibat dalam kegiatan amal. Thompson mengorganisir penggalangan dana amal "Walk with me for JT", berjalan dari Old Trafford ke Rochdale melewati beberapa stadion di Greater Manchester. Ia berhasil mengumpulkan lebih dari ?20.000 untuk perawatan lebih lanjut dan pengujian perintis yang dapat membantu generasi masa depan.
Meninggal Dunia
Joe Thompson meninggal dunia pada tanggal 17 April 2025 pada usia 36 tahun. Ia meninggalkan seorang istri, Chantelle, dan dua orang putri.
