Bhar Do Jholi Meri

Bhar Do Jholi Meri (dalam bahasa Indonesia: Penuhilah Kantongku) adalah sebuah lagu qawwali sufi yang sangat terkenal dan penuh spiritualitas. Lagu ini merupakan permohonan seorang hamba kepada Tuhan atau kepada wali (biasanya Nabi Muhammad SAW atau wali sufi), memohon berkah, pengampunan, dan rezeki. Kata "jholi" merujuk pada kantong kain atau wadah yang dibawa oleh pengemis atau peziarah sebagai simbol ketundukan dan kerendahan hati.

Sejarah

Lagu ini berasal dari tradisi qawwali sufi di Asia Selatan, dan pertama kali dipopulerkan oleh Sabri Brothers, duo legendaris qawwali asal Pakistan. Mereka merekam lagu ini pada tahun 1970-an dan menjadikannya salah satu lagu qawwali paling populer di dunia Islam, khususnya di kalangan pengikut tarekat Chishti.

Lirik dan Makna

Lirik lagu ini berisi permohonan dari seseorang yang datang dengan harapan besar, dengan tangan kosong namun hati penuh keyakinan, meminta agar "kantongnya" dipenuhi dengan rahmat dan berkah. Nada-nada repetitif dan emosi yang dalam membuat lagu ini sangat menyentuh, terutama saat dibawakan dalam suasana religius seperti di dargah (makam wali) atau majelis zikir.

Contoh lirik (dalam transliterasi):

Bhar do jholi meri ya Muhammad

Laut kar main na jaunga khaali

Artinya: "Penuhilah kantongku, wahai Muhammad. Aku takkan pulang dengan tangan kosong."

Versi Film - Bajrangi Bhaijaan

Pada tahun 2015, lagu ini diaransemen ulang dan dinyanyikan oleh Adnan Sami dalam film Bollywood Bajrangi Bhaijaan, yang dibintangi Salman Khan. Versi ini diputar dalam sebuah adegan penting yang menggambarkan kekuatan spiritual, belas kasih, dan pengorbanan.

Versi film ini sempat menjadi kontroversial karena dianggap menggunakan lagu suci dalam konteks sinematik yang tidak sesuai oleh sebagian kalangan.

Pengaruh Budaya

Sering dibawakan di acara-acara keagamaan Islam seperti Urs, Milad, dan peringatan maulid.

Lagu ini melampaui batas-batas sektarian dan sering dinyanyikan oleh orang dari berbagai latar belakang.

Digunakan sebagai ekspresi musikal dari permohonan spiritual dalam budaya Asia Selatan.

Fakta Menarik

Lagu ini menjadi ikon musik sufi bersama lagu-lagu seperti Tajdar-e-Haram dan Bhar Do Jholi lainnya oleh penyanyi sufi seperti Nusrat Fateh Ali Khan.

Dianggap sebagai salah satu qawwali dengan "jiwa" paling kuat karena kesederhanaannya dan kejujuran emosional dalam lirik.