Chris Martin, vokalis Coldplay, berhenti konser di Athena, Yunani, setelah seorang pria dengan bendera Israel mencoba menyerang panggung. Insiden ini terjadi pada tanggal 9 Juni 2024, saat Coldplay sedang berkonser dalam tur "Music of the Spheres".
Dalam video yang diunggah, Martin dapat dilihat berteriak "Stop, stop, stop, stop, stop, stop, stop, stop" sementara ia mengarahkan kru ke arah pria yang mencoba menyerang panggung. Pria tersebut, yang kemudian diidentifikasi sebagai Guy Hochman, seorang komedian Israel, jatuh ke tanah dan menghancurkan beberapa peralatan panggung.
Hochman, yang telah berjuang sebagai prajurit Israel dan dituduh membuat humor yang tidak sopan pada tahun lalu tentang pembunuhan Palestina di Gaza, mengklaim bahwa ia melakukan tindakan tersebut untuk memimpin gerakan "Bring Them Home" dalam referensi kepada tahanan yang masih dipegang oleh Hamas.
Kutipan:
- "I'm glad it didn't work out," kata seorang pengguna media sosial. "It saved us a great embarrassment and maybe even increased antagonism from Chris." (The Independent).
- "I'll be there soon, smelling Chris Martin's sweat," kata Hochman dalam posting Instagramnya. "Here it comes, here I am making history. BOOM!. I have fallen. Right rib gone." (The Independent).
Latar Belakang: Coldplay telah menjadi salah satu grup musik terpopuler di dunia dengan hits seperti "Viva La Vida" dan "Paradise". Chris Martin, vokalis grup, telah dikenal dengan pendirian politiknya yang jelas, termasuk dalam isu-isu Palestina dan Israel.
Rincian Insiden: Insiden ini terjadi saat Coldplay sedang berkonser di Olympic Stadium di Athena. Hochman, yang berusia 35 tahun, dapat dilihat berjalan ke panggung dengan bendera Israel di sekitar kepalanya. Ia mencoba menyerang panggung, tetapi jatuh ke tanah dan menghancurkan beberapa peralatan panggung.
Kesimpulan: Insiden ini menunjukkan bagaimana konser Coldplay di Athena terganggu oleh tindakan Hochman yang tidak sopan. Coldplay telah dikenal dengan pendirian politiknya yang jelas, dan insiden ini menunjukkan bagaimana konser dapat terganggu oleh tindakan yang tidak sopan.
